Sukses

Soal Larangan Sayap di MotoGP, Dovi Kritik Yamaha

Dovi menilai bahwa Ducati tetap kuat meski tanpa sayap pada MotoGP 2017.

Liputan6.com, Valencia - Larangan penggunaan sayap adalah salah satu regulasi baru yang diterapkan pada MotoGP 2017. Padahal, sayap adalah salah satu senjata andalan yang tengah dikembangkan Ducati pada musim 2016.

Penggunaan sayap sendiri baru dilarang pada akhir MotoGP 2016. Kala itu, ada beberapa pendapat yang menilai penggunaan sayap akan mengancam keselamatan pembalap. Dengan keberadaan di bagian depan motor, memang akan sangat riskan jika terjadi kontak antarpembalap.

Meski kecewa, Ducati tetap mampu bertahan tanpa menggunakan sayap, bahkan jauh lebih kompetitif pada MotoGP 2017. Mereka memanfaatkan fairing baru yang dijajal sejak MotoGP Republik Ceko 2017. Fairing itu fokus pada gaya tekan ke bawah (downforce).

Itu agar Desmosedici milik Ducati memiliki keseimbangan lebih besar, termasuk saat melaju dengan kecepatan tinggi. Meski kecepatan motor dinilai sedikit berkurang, faktanya fairing itu yang membuat Ducati tampil kompetitif pada musim lalu.

Lucunya, dua pembalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, justru menjalani tes di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 15-16 November 2017, dengan menguji desain sayap aerodinamika anyar mereka. Hasilnya pun terbilang cukup baik.

"Tanpa ingin membuat polemik saat ini, bukankah orang Jepang (Yamaha) yang mengatakan bahwa sayap itu berbahaya?" keluh pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, dilansir Speedweek. "Bagian yang mereka pasang sebenarnya jauh lebih buruk. Mereka ingin memperlambat perkembangan kami."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tetap Kompetitif

Dovi adalah pembalap yang tetap mengharumkan nama Ducati di tengah pelarangan sayap pada MotoGP 2017. Ia mampu memaksa pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, bertarung demi gelar juara dunia hingga seri terakhir.

Sayang, upayanya hanya membuahkan status runner-up. Di akhir musim, ia terpaut 37 poin dari Marquez. Namun, ia tetap menatap positif perjuangan Ducati yang tampil kompetitif meski tanpa penggunaan sayap.

"Kami telah mencoba banyak hal di sini. Tapi kami tak menemukan apa pun yang bisa kami tingkatkan. Kami juga kompetitif tanpa sayap dan tes. Meski begitu, kami telah mengambil langkah bagus dalam hal kecepatan. Kami akan menjadi kuat," tegas pembalap Italia tersebut.

 

3 dari 3 halaman

Rekap MotoGP 2017

Juara: Marc Marquez (Repsol Honda)

Runner-up: Andrea Dovizioso (Ducati Corse)

Pabrikan Motor: Honda

Tim: Repsol Honda

MotoGP Rookie of The Year: Johann Zarco

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.