Liputan6.com, Liverpool - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku yakin timnya takkan terganggu dengan saga transfer Philippe Coutinho. Menurut Klopp, pasukan The Reds sudah terbiasa menghadapi hal tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Coutinho terus dihubungkan dengan Barcelona. Ini bukan hal mengejutkan karena Coutinho sudah diincar sejak bursa transfer musim panas lalu. Akan tetapi, upaya Barcelona selalu ditolak karena Liverpool ngotot mempertahankan pemain asal Brasil itu.
Gagalnya Barcelona mendapatkan Coutinho tak membuat mereka menyerah. Bursa transfer musim dingin pada Januari ini akan dijadikan kesempatan oleh Barca untuk kembali memburu tanda tangan Coutinho. Klopp pun yakin timnya tak terganggu dengan rumor tersebut.
"Pemain saya adalah pemain sepak bola profesional. Terkadang mereka jadi cerita dan terkadang mereka duduk di samping orang yang sedang jadi cerita," kata Klopp seperti dilansir Soccerway.
"Anak-anak muda ini terbiasa dengan hal tersebut sejak usia dini dan terbiasa mengabaikan hal-hal di sekitar mereka. Jika mereka cukup pintar, mereka mengabaikan sebagian besar dari itu."
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Fokus ke Lapangan
Klopp menegaskan, para pemain Liverpool tak peduli dengan rumor Coutinho. The Reds selalu fokus ke lapangan.
"Semua cerita itu tidak jadi masalah bagi kami. Cerita ini bukan sejak kemarin, tapi sudah ada sejak musim panas dan apakah Anda setiap saat mendapat kesan tim ini terganggu karena rumor transfer?"
Advertisement
"Kami fokus pada apa yang penting, sisanya kami abaikan. Jelas ada banyak kegembiraan di sekitar sini," Klopp menambahkan.
Advertisement
Statistik Coutinho
Coutinho sendiri tampil gemilang musim ini. Pemain Brasil itu sudah menyumbangkan 12 gol dan delapan assist dalam 20 pertandingan di semua kompetisi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.