Sukses

Mantan Pemain Persib Incar Sukses di Liga Malaysia

David Laly sempat membela Persib pada 2016.

Liputan6.com, Jakarta - David Laly resmi meninggalkan Barito Putera dan bergabung dengan tim Liga Primer Malaysia, Felcra FC untuk musim 2018 untuk satu musim ke depan.

Kehadiran mantan pemain Persib Bandung ini menambah eksodus para pemain Indonesia yang berkiprah di negeri Jiran, belakangan ini. Sebelumnya Evan Dimas dan Ilham Udin bergabung bersama Selangor FA.

David, yang bergabung dengan Persib pada 2016, mengaku sangat bahagia dengan pengalaman baru dalam karier sepak bolanya bermain di luar negeri untuk pertama kalinya. "Puji Tuhan prosesnya lancar dan juga saya sangat senang berada di sini. Kontrak satu musim," ujarnya.

Dia pun memancang target, membawa Felcra FC lolos ke Liga Super Malaysia untuk musim depan. David mengaku siap memberikan kemampuan terbaik lantaran statusnya sebagai pemain asing.

"Jadi itu tantangan untuk saya sendiri sebagai pemain impor untuk selalu bisa kerja lebih baik dan lebih baik lagi," kata David, yang di Persib mencetak enam gol dari 22 laga, melalui pesan singkatnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Mimpi Terwujud

David Laly saat masih membela Persib Bandung.(Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Berkarir di luar Indonesia menjadi salah satu mimpi yang terwujud. Pada awalnya, David tidak menyangka hal tersebut bisa terealisasi dalam waktu dekat.

"Gak pernah ada sebelumnya cuman pernah berpikir gimana suatu saat kalau main di luar Indonesia dan itu kejadian. Sekarang saya berusaha yang terbaik," jelas dia.

3 dari 3 halaman

Didirikan 2012

Felcra FC adalah klub Liga Primer Malaysia yang bermarkas di Shah Alam Stadium, Selangor. Klub ini berhasil finis di posisi kedua dalam liga musim 2017 dan akhirnya melaju hingga babak perempat final.

Felcra termasuk klub baru, didirikan pada tahun 2012. The Rivals, julukan Felcra, saat ini dilatih pelatih asal Brasil, Tarcisio Pugliesi.

(Kukuh Saokani / Bandung)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.