Sukses

Sisi Lain Jelang Duel Timnas Indonesia Vs Islandia

Laga Timnas Indonesia vs Islandia juga jadi ajang peresmian SUGBK.

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan mendapatkan lawan berat pada uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (14/1/2018). Itu karena mereka akan mendapatkan tantangan dari Islandia.

Bicara kualitas sepak bola, Timnas Indonesia jelas jauh di bawah Islandia. Untuk kembali menjuarai SEA Games saja, kerja keras tim Merah Putih masih belum terwujud sampai saat ini. Berbeda dengan Islandia yang baru saja mengukir sejarah dengan menembus putaran final Piala Dunia 2018.

Jika bicara hal lain, Indonesia jelas unggul dalam segala hal atas Indonesia. Tengok saja dari luas wilayah masing-masing negara. Indonesia memiliki luas wilayah 1.904.569 km persegi sedangkan Islandia hanya memiliki luas 103.000 km persegi.

Islandia pun dinobatkan sebagai negara yang jumlah penduduknya paling sedikit di Eropa. Dengan luas sebesar itu, wilayah mereka hanya memiliki populasi 332.529 jiwa. Sangat jauh dibandingkan dengan Indonesia yang memiliki populasi lebih dari 250 juta jiwa.

Dengan fakta itu, Islandia menjadi negara yang wilayahnya paling kecil dalam daftar peserta Piala Dunia 2018. Artinya, sebagai sebuah negara, Indonesia jelas memiliki banyak keunggulan atas Islandia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Indonesia Lebih Senior

Logo Liga 1 2017 Indonesia (Foto: Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jika bicara sepak bola, Indonesia juga memiliki beberapa keunggulan. Usia federasi masih lebih senior Indonesia. PSSI saat ini sudah berusia 87 tahun sedangkan Federasi Sepak Bola Islandia (KSI) baru 70 tahun. Artinya, Indonesia jauh lebih cepat dalam hal mempopulerkan sepak bola.

Untuk urusan kompetisi, Indonesia juga memiliki tingkat yang lebih kompetitif. Buktinya, PSSI butuh waktu tujuh bulan untuk menghelat Liga 1 2017. Berbeda dengan Liga Islandia yang hanya digelar selama musim semi, yakni lima bulan saja.

Berbeda jika bicara soal prestasi dan aksi timnas masing-masing. Soal itu, Indonesia jelas jauh tertinggal. Dalam tiga tahun terakhir, sepak bola Islandia mengalami perkembangan pesat.

 

3 dari 3 halaman

Sejarah Islandia

Heimir Hallgrimsson menjadi sosok di balik kesuksesan Timnas Islandia lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. (KARIM JAAFAR / AFP)

Bukti nyatanya adalah sukses mereka melaju ke perempat final Piala Eropa 2016. Padahal, itu adalah kali pertama mereka tampil di putaran final Piala Eropa. Terkini, Islandia juga mencetak sejarah dengan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 yang juga untuk kali pertama.

Jika bicara soal pelatih, Timnas Indonesia sedikit lebih unggul karena ditangani Luis Milla. Ia adalah sosok yang sempat memperkuat Barcelona dan Real Madrid saat masih aktif sebagai pemain. Berbeda dengan Heimir Hallgrimsson yang hanya dikenal di kalangan sepak bola Islandia saja.

Sekadar informasi, tim berjulukan Our Boys itu juga baru menunjukkan kualitasnya. Di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (11/1/2018), mereka mempermalukan Indonesia Selection enam gol tanpa balas. Lalu, bagaimana dengan kans Timnas Indonesia besutan Luis Milla?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.