Sukses

Gagal Juara di Malaysia, Persija Petik Pelajaran Berharga

Persija jalani persiapan matang sebelum Piala AFC dan Liga 1 2018.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Persija Jakarta gagal juara di Turnamen Boost Sports Super Fix 2018 di Malaysia, meski tampil bagus. Namun, tim berjulukan Macan Kemayoran itu memetik pelajaran berharga dari turnamen tersebut.

Turnamen itu sendiri berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia. Selain Persija, turnamen diikuti Kelantan FA sebagai tuan rumah dan wakil Thailand, Ratchaburi FC.

Kekalahan 0-1 dirasakan Persija kala melawan Kelantan FA pada Selasa (16/1/2018). Alhasil, Ismed Sofyan dan kawan-kawan hanya mengoleksi tiga poin dari dua laga.

Pelatih Persija, Stefano "Teco" Cugurra, mengaku kecewa dengan kekalahan tersebut. Apalagi Persija banyak peluang untuk menciptakan gol ke gawang Kelantan FA.

"Kami kecewa dengan kekalahan ini. Tapi, ini memberikan pelajaran berharga. Sebab, target kami adalah Piala AFC dan Liga 1. Jadi, kami berterima kasih diberikan undangan untuk ikut turnamen ini," ujar Teco, seperti dilansir Persija.id.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dijebol Eks Pemain Persija

Gol semata wayang Kelantan FA dicetak oleh mantan pemain Persija, Bruno da Silva Lopes, melalui titik penalti di babak kedua. Setelah itu, Persija lebih sering menekan, tetapi masih belum membuahkan gol hingga pertandingan selesai.

"Kami punya banyak peluang. Ada sekitar 7 kesempatan, tapi belum berhasil. Kelantan FA bermain bertahan dan dapat penalti melalui serangan balik," ungkap Teco.

Sementara itu, bek kanan Persija, Marko Kabiay, sangat menyayangkan dengan kekalahan tersebut. Menurutnya ini menjadi sebuah pelajaran yang sangat berharga bagi Persija untuk lebih siap menghadapi kompetisi sesungguhnya.

3 dari 3 halaman

Kiper Kelantan Gemilang

"Kami bermain sesuai dengan arahan pelatih. Tapi dalam diri kami semua pertandingan adalah final. Kami juga punya banyak peluang," ucap Marko.

Marko juga memuji penampilan kiper Kelantan FA, Khairul Fahmi, yang berhasil menahan beberapa peluang emas Persija. "Kelantan FA bermain bagus juga. Terutama kipernya. Saya tahu dia kiper timnas Malaysia," tutur Marko.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.