David Beckham dan Pesepak Bola Berstatus Pemilik Klub

Dalam dunia sepak bola, pemain sekaligus pelatih atau manajer sudah biasa. Akan tetapi, pemilik yang menjadi pemain masih jarang.

Guardiola Diminta Pahami Gaya Permainan Liga Inggris https://t.co/XW86EcmbPG

— Bolacom (@bolacomID) January 30, 2018

Saat ini, mungkin Didier Drogba merupakan satu-satunya pemilik sekaligus pemain. Drogba memiliki klub divisi dua di Amerika Serikat (USL), Phoenix Rising yang berbasis di Arizona.

Meski begitu, Drogba berniat membuat timnya lebih maju dan menargetkan dapat tampil di MLS. Eks penyerang Chelsea itu menjadi pemilik Phoenix Rising bersama dengan penyanyi Diplo dan pemain bass Fall Out Boy, Pete Wentz.

Manchester United pernah mengorbitkan angkatan pemain muda yang dijuluki Class of 92. Setelah pensiun, sebagian bekerja sama membangun klub divisi bawah Liga Inggris, Salford City.

Eks The Red Devils yang menjadi pemilik Salford adalah Neville bersaudara, Nicku Butt, Paul Scholes, dan Ryan Giggs. Mereka memiliki klub itu sejak 2014.

Sejak kepemilikan lulusan Class of 92, Salford berhasil dua kali promosi. Kini mereka berada di divisi keenam Liga Inggris. Beberapa aturan baru mereka terapkan, termasuk memberikan kontrak tetap kepada para pemain dan staf pelatih.

Sebelum David Beckham memiliki klub di Miami, legenda AC Millan, Paolo Maldini terlebih dulu melakukannya. Namun, klub milik Beckham dan Maldini tidak akan menjadi rival.

Hal itu karena Miami FC milik Maldini hanya bermain pada divisi kedua di Amerika Serikat, NASL. Sedangkan klub kepunyaan Beckham akan tampil pada kasta tertinggi, MLS.

Kedatangan Maldini sebagai pemilik membuat Miami FC mendapatkan sokongan dari apparel asal Italia, Macron. Selain itu, Maldini sukses meyakinkan mantan rekan satu timnya, Alessandro Nesta, untuk menjadi pelatih Miami FC.

Tidak hanya pemain yang telah pensiun menjadi pemilik klub sepak bola. Bintang Chelsea juga telah memiliki klub yang akan berlaga di NASL.

Hazard bertama mantan rekan satu timnya Demba Ba mengajak beberapa pemain lain seperti Yohan Cabaye dan Moussa Sow untuk memiliki klub NASL. Kesebelasan milik mereka itu nantinya akan berbasis di San Diego.

Meski begitu, Hazard bukan pemilik saham terbesar klub bernama San Diego 1904 FC tersebut. Saham terbesar dimiliki oleh Demba Ba yang memegang 35 persen saham klub itu.

Sumber: www.bola.com

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini