Sukses

Emery: Penghancur Real Madrid Bukan Trio MCN

Pelatih PSG, Unai Emery menyebut punya penghancur Real Madrid.

Jakarta - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Unai Emery memberi ancaman ke kubu Real Madrid. Ia menegaskan, senjata PSG guna menghancurkan Real Madrid bukan trio Kylian Mbappe, Neymar dan Edinson Cavani.

Baca Juga

  • Presiden Real Madrid Lakukan Penyelidikan terhadap Neymar
  • Ronaldo Minta Real Madrid Boyong Neymar
  • Ronaldo Bicara Soal Performanya di Real Madrid Musim Ini

Marca.com, Kamis (8/2/2018) mengungkapkan, senjata utama PSG yang bakal digunakan kala bersua Real Madrid pada leg 1 fase knock-out Liga Champions 2017-2018, adalah soliditas dan kolektivitas tim. "Kami akan bermain seperti rantai yang tak putus," sebut Emery.

Ia menuturkan, pemilihan formasi menjadi hal terpenting saat melakoni laga tandang ke markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu (14/2/2018). Dalam video yang diunggah Marca.com, Emery menyebutkan beberapa nama yang kemungkinan besar menjadi kekuatan utama di ibukota Spanyol.

Pada posisi kiper, nama Areola menjadi andalan. Di depan sang penjaga gawang, ada tiga bek kunci, yakni Dani Alves, Thiago Silva dan Marquinhos, plus bek kiri di antara Kurzawa atau Yuri. Kunci area tengah dibebankan pada Marco Verratti. Area depan sudah bisa ditebak, yakni trio MCN (Mbappe, Cavani, Neymar).

Menurut Emery, trio MCN memang tajam, tapi tak akan berarti apapun tanpa kolektivitas tinggi dari seluruh 'rantai' serangan. Padahal, lini belakang Real Madrid terancam dengan produktivitas trisula tersebut.

Saat ini trio MCN sudah menyumbang 70 gol. Edinson Cavani mengoleksi 28 gol, Neymar menyumbang 27 gol dan Kylian Mbappe sudah mengumpulkan 15 gol.

Berlatar fakta tersebut, Emery yakin Real Madrid akan bermain hati-hati. "Kami akan menguasai pertandingan sejak menit awal, itu modal berharga sebelum menjamu mereka," sebut Emery.

Sumber: www.bola.com

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.