Cerro Porteno dan Penarol Lengkapi Semifinalis

Liputan6.com, Santiago: Gol pengganti Fabian Estoyanoff di pengujung pertandingan mengantar Penarol melangkah ke babak semifinal Copa Libertadores. Meski kalah 1-2 dari klub asal Cile, Universidad Catolica, Kamis (19/5) malam waktu setempat, Penarol melangkah dengan keunggulan agregat 3-2 setelah pada pertemuan pertama di Montevideo menang 2-0.

Catolica memimpin di menit ke-18 ketika Fernando Meneses mengoyak gawang tim tamu usai menerima umpan dari Lucas Pratto. Roberto Gutierrez membuat Catolica memimpin 2-0 pada menit ke-69 yang artinya kedua kesebelasan memiliki agregat sama kuat 2-2. Ketika pertandingan sepertinya akan ditentukan dengan babak adu tendangan penalti, karena tidak mengenal babak tambahan waktu, Estoyanoff keluar sebagai pahlawan buat Penarol.

Estoyanoff, mantan gelandang Timnas Uruguay, menjadi hantu yang mematikan di dalam kotak penalti Catolica, klub asal Cile. Dengan akurat Estoyanoff tidak menyia-nyiakan peluang ketika pertandingan tersisa lima menit. Dengan demikian Penarol untuk kali pertama sejak 1987, ketika menjuarai gelar untuk kelima kalinya, melangkah ke babak semifinal Copa Libertadores.

Sementara itu, satu tempat tersisa lainnya di babak semifinal menjadi milik Cerro Porteno, wakil Paraguay. Setelah bermain imbang 1-1 pada pertemuan pertama di Meksiko, Cerro mengalahkan Jaguares 1-0 pada laga penentu di Asuncion, ibu kota Paraguay. Gol tunggal Cerro tercipta melalui sundulan Pedro Benitez pada menit ke-72.

Upaya Chiapas untuk menyamakan kedudukan semakin sulit menyusul kartu kuning kedua yang diterima gelandang internasional Cile Ismael Fuentes pada menit ke-82. Keunggulan agregat 2-1 ini membuat Cerro akan menantang jagoan Brasil, Santos, di babak empat besar. Sedangkan satu partai lainnya mempertemuan Penarol kontra Velez Sarsfield dari Argentina. Di babak semifinal dan final, pemenang juga ditentukan berdasarkan hasil dua leg.(DIM)