Isu Kembalinya Kaka ke Milan kian Memanas

Liputan6.com, Milan: Beberapa hari yang lalu, Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani menegaskan keyakinannya jika pihaknya tidak akan mungkin kembali mendapatkan mantan pemain bintangnya asal Brasil, Ricardo Kaka, yang sekarang bermain bersama Real Madrid. Galliani menunjuk faktor ekonomis alias tingginya gaji yang diterima Kaka yang tidak mungkin disamai kubu Rossoneri.

“Kaka tidak akan kembali ke Milan. Itu pasti, 100 persen,” tegas Galliani. “Kontrak kerjanya masih tersisa tiga tahun dan meskipun kami menginginkanya kami tahu diri kami tidak bisa merealisasikannya. Sebab, gajinya tak mungkin untuk kami penuhi. Di Spanyol, besaran pajaknya berbeda dengan di sini (Italia). Jadi, itu hal tak mungkin,” imbuhnya.

Namun, spekulasi bakal kembalinya Kaka ke San Siro justru memanas. Hal itu dipicu dari kedatangan ayah Kaka, Bosco Leite, ke Milan pada Sabtu (23/6) kemarin. Bosco Leite dijadwalkan akan bertemu dengan Galliani dan para petinggi Milan lainnya, termasuk Direktur Sport Klub, Ariedo Braida, untuk membicarakan prospek seputar kemungkinan transfer Kaka.

Menurut La Repubblica, Madrid telah memberi lampu hijau kepada Bosco Leite untuk melakukan negosiasi dengan kubu Milan. Namun, Los Blancos mewanti-wanti jika Kaka tidak akan dilego dengan bandrol murah mengingat kontrak kerjanya di Santiago Bernabeu yang masih tersisa tiga musim atau sampai Juni 2015. Di lain pihak, Milan disebut-sebut hanya ingin meminjamnya. Opsi yang ditolak Madrid.

Terkait isu gaji seperti yang diungkapkan Galliani—gaji bersih Kaka di Bernabeu diklaim mencapai 9 juta euro (sekitar Rp 108 miliar) per musim—salah satu maksud dan tujuan kedatangan Bosco Leite ke Milan adalah untuk membicarakan hal tersebut.

Kaka pun disinyalir telah memberi “instruksi” kepada ayahnya untuk terus berupaya mewujudkan proses transfernya. Pasalnya, Kaka tak ingin kesempatannya memperkuat Tim Samba di ajang Piala Dunia 2014 terkubur. Ide kembali ke Milan juga didukung istrinya, Caroline Celico.(MEG/AS)