Sukses

Novak Djokovic Incar Rekor di Australia

Novak Djokovic akan berjuang demi rekor baru di lapangan tenis Australia Terbuka untuk gelar ketiga berurutan dalam turnamen seri grand slam itu.

Novak Djokovic akan berjuang demi rekor baru di lapangan tenis Australia Terbuka untuk gelar ketiga berurutan dalam turnamen seri grand slam itu. Dalam lomba yang akan dimulai Senin depan, pesaing terberatnya adalah Andy Murray serta Roger Federer.

Djokovic, Federer, dan Murray, ditambah Rafael Nadal, adalah empat pemegang juara grand slam tetap sejak 2005, dengan perkecualian Juan Martin Del Potro asal Argentina. Meski demikian Djokovic dengan rendah hati mengatakan pesaing baru bisa saja merebut gelar itu tahun ini.

"Mungkin saja kami bertiga, ditambah Nadal tentu, yang jadi kandidat juara utama untuk gelar turnamen besar. Tapi, Anda tahu, saya tak akan meremehkan Del Potro, (Jo-Wilfried) Tsonga, (David) Ferrer, (Tomas) Berdych, semua pemain yang masuk ranking 10 (dunia)," katanya.

Djokovic juga menyebut beberapa pemain muda yang dianggapnya berpeluang masuk jajaran pemain top dunia seperti Bernard Tomic, Grigor Dimitrov atau Milos Raonic. "Saya kira tak elok kalau saya meramal kami bertiga yang tahun ini akan jadi juara Grand Slam."

Meski demikian Djokovic tetap diunggulkan jadi pemenang dan menorehkan catatan baru menjadi juara ketiga kali berturut-turut yang belum pernah terjadi di sejak era tenis profesional digulirkan.

Peluang makin besar karena Nadal absen akibat penyakit yang membuat kalangan penikmat tenis kehilangan kesempatan menonton kembali pertandingan epik tahun lalu di Melbourne Park dimana Djokovic menundukkan pemain Spanyol itu pada pukul 1:40 dini hari setelah duel di lapangan selama hampir enam jam.

Tetapi tahun ini Djokovic juga akan menghadapi Murray, jago Inggris yang tampil makin berkilau setelah gelar Grand Slam pertamanya tahun lalu. Murray sudah berpengalaman dipecundangi Djokovic di putaran final serta semi final di Melbourne tahun 2011 dan 2012.

Federer juga diperkirakan akan tampil ngotot. Stelah mengoleksi 17 trofi Grand Slam petenis usia 31 asal Swiss ini belum menyerah mundur dari lapangan dan lebih sering mengandaskan lawan yang lebih muda.

Sementara David Ferrer punya catatan bagus dengan menang 76 laga (terbanyak sepanjang tahun lalu) dan mengoleksi tujuh gelar juara dan tahun ini ditempatkan sebagai unggulan empat. Ferrer berpeluang masuk dalam klub empat besar pemain tenis dunia, dengan memanfaatkan absennya Nadal.(Bbc)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini