Sanksi Pemain ISL Ditentukan 17 Januari

PSSI akan menentukan nasib pemain Indonesia Super League (ISL) yang tidak memenuhi panggilan seleksi Timnas Pra-Piala Asia 2015 pada 17 Januari mendatang. Komisi Disiplin atau Komdis berwenang memberikan sanksi kepada para pemain yang mangkir sebagai keputusan rapat Komite Eksekutif atau EXCO PSSI.

"Wewenang telah diberikan ke Komdis. Komdis yang akan memanggil pemain yang tidak bisa bergabung di pelatnas, termasuk memberi sanksi," kata Halim Mahfudz, Sekjen PSSI di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (14/1/13).

Komdis diharapkan secepatnya mengirimkan surat panggilan kepada para pemain ISL yang tidak memenuhi panggilan timnas. "Saat sidang nanti, pemain akan ditanya langsung alasan mereka tidak bergabung dengan timnas. Pada saat itu juga Komdis akan membuat keputusan mengenai pemberian sanksi kepada pemain," ucap Halim.

PSSI memanggil 56 pemain untuk menjalani seleksi Timnas PPA 2015 di Medan. Namun, 24 pemain ISL yang dipanggil belum ada satu pun yang hadir dalam pelatnas yang dipimpin langsung Pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar.

Hingga kini, lanjut Halim, baru 26 pemain yang telah bergabung. Mereka berasal dari kompetisi Indonesia Premier League (IPL), mantan pemain PON, dan pemain dari klub yang dinilai memiliki peluang membela timnas.

Pemain ISL yang dipanggil seleksi antara lain I Made Wirawan, Atep, Ahmad Bustomi, Zulkifli Syukur, Boaz Solossa, Patrich Wanggai, Yohanes Pahabol, M. Roby, Egi Melgiansyah, dan Tantan.(Ant)