Sukses

Jember United Juara Divisi Tiga

Juara tak mendapatkan uang, tapi sertifikat resmi yang sudah ditandatangani Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI).

Jember United (JU) berhasil keluar sebagai juara Divisi Tiga Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) setelah mengalahkan PS Gianyar 2-0, Rabu (13/3/13) di Stadion Lebak Bulus. Dua gol JU dicetak oleh Galuh Triatma di menit ke-22 dan 63.

Kedua tim berhasil tampil di final setelah masing-masing mengalahkan Persiyali Yalimo dan PS Belitung Timur di semifinal. Keempat semifinalis ini langsung lolos ke divisi dua musim depan yang dimulai Mei mendatang. Begitu juga dengan empat klub divisi tiga lainnya di 8 besar dan 8 klub runner up masing-masing grup di babak penyisihan.

Juara tak mendapatkan uang, tapi sertifikat resmi yang sudah ditandatangani Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI)."Ini hasil yang maksimal. Meski demikian, kami tak besar kepala. Sebagian dari skuat ini dipakai untuk divisi 2," kata Agus Yantrawan, manajer PS Gianyar.

Menurut dia, PS Gianyar tak mampu tampil maksimal di laga final. Itu karena pihaknya baru pulang usai hari raya Nyepi pada Selasa lalu."Kami kelelahan karena tadi pagi baru sampai di Jakarta setelah pulang ke Bali untuk hari raya. Kami tidak maksimal dan mohon maaf," ujarnya.

Pertandingan memang berjalan kurang maksimal bagi PS Gianyar. Para pemain seperti kekurangan tenaga untuk menggempur pertahanan JU. Sebaliknya, klub asal Jawa Timur tampil terngginas dan percaya diri."Ini langkah awal untuk juara divisi dua. Ada lima pemain dari timnas U-19. Tim ini dipersiapkan serius dengan modal 1,5 miliar," ujar manajer JU, Sirajuddin.

Jember United, dikatakan Sirajudin, ingin sejajar dengan saudara tua mereka, Persid Jember yang tampil di Divisi Utama. "Semoga kami terus mengalami peningkatan dalam prestasi sehingga bisa menyamai mereka. Kami tak menyangka bisa menjadi juara. Kami benar-benar menikmati permainan," tambahnya.

Sementara itu, Ketua BLAI, Syauqi Suratno mengaku berterima kasih kepada kedua tim, karena mampu menjalani partai final dengan lancar. "Sebelum final ini, Gianyar sempat tanya soal jadwal. Kami berjanji bakal ada penyesuaian. Dan, benar, ibadah Nyepi mereka tak terganggu," kata Syauqi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.