Pembalap Jakarta dan Semarang Mendominasi

Pembalap asal Jakarta dan Semarang sama-sama mendominasi kejuaraan Dragbike bertajuk "Pertamina Enduro KYT Dragbike" seri dua di Tasikmalaya, Minggu (7/4/13).

Pembalap Jakarta diwakili Cendy Gerry (kelas matic tune up 155 cc), Amir Ceria (campuran 4 tak 250 cc), Saiful Cibef (matic tune up 200 cc), dan Imam Ceper (matic tune up 300 cc). Sedangkan Semarang diwakili Dwi Batank yang menjuarai OMR Satria FU 155 cc dan bebek 4 tak tune up 130 cc serta Eko Kodok (free for all dan bebek 2 tak tune up).

Tak ada pemecahan rekor kecepatan di Tasikmalaya. Ini dikarenakan kondisi cuaca di Tasik sepanjang lomba tak menguntungkan. Hujan mengiringi usaha para pembalap untuk mempertajam kecepatan mereka masing-masing.

Eko Kodok misalnya. Meski menang dua kali berturut-turut di kelas free for all, tapi catatan waktunya menurun. Dari semula 6,7 detik menjadi sekitar 7,6 detik. “Hujan membuat trek menjadi licin. Saya jadi mengandalkan permainan gas saja di trek seperti ini," kata Eko kepada para wartawan.

Eko termasuk beruntung masih bisa meraih dua gelar juara. Soalnya, kondisi fisik Eko sedang tidak sempurna karena tangan dan kaki lecet akibat jatuh di sesi latihan.

Sementara itu, penasehat Trendy Promo Mandira (TPM), promotor lomba, Helmy Sungkar mengaku cukup puas dengan suksesnya lomba. Meski di akhir lomba harus diganggu hujan.

"Dari lomba ini diharapkan bisa melecut pembalap-pembalap dragbike asal Tasik untuk ikut serta. Sejauh ini belum ada yang menonjol. Maka itu, saya sarankan sirkuit Cilembang bisa dijadikan tempat balap resmi di Tasikmalaya agar pembalap di sini bisa terus berlatih," tuturnya.