Putra Jakarta BNI 46 Gagal Sapu Bersih

Tim putra Jakarta BNI 46 memenuhi janjinya untuk tetap tampil serius meski sudah memastikan diri lolos ke final kompetisi bola voli BSI Proliga 2013. Menghadapi tim Surabaya Samator pada laga terakhir final four, BNI turun dengan kekuatan penuh. Pemain asing mereka Vladimir Knezevic dan Curt Toppel tetap dimainkan.

Bermain di GOR C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Ahad (28/413) petang, BNI mendapat perlawanan ketat Samator. Sejak awal, saling kejar-mengejar perolehan poin terus terjadi. Tapi, setelah poin sama kuat 11-11, BNI tidak mampu menahan gempuran Samator melalui smes-smes keras Rangel "Gurja" Luis de Oliveira Boscati dan Rendy. BNI pun takluk 21-25 di set pertama.

Di set kedua, kondisi tidak berubah. Smes-smes keras dan blok rapat Samator sulit dibendung oleh BNI. Juara Proliga tahun silam itu kembali menelan kekalahan dengan skor 20-25.

Di set ketiga, Pelatih BNI Roy Makpal mengubah strategi permainan dengan meminta pemainnya lebih banyak memainkan bola-bola cepat. Strategi berjalan bagus. Terbukti BNI mampu mendominasi perolehan poin di set ini dan menang dengan skor 25-20.

Kalah di set ketiga, Samator bangkit pada set keempat. Smes-smes keras dari Gurja dan Rendy serta pertahanan yang rapat kembali menyulitkan para pemain BNI mendapat poin. Samator unggul jauh dalam perolehan angka untuk memenangkan set ini dengan skor 25-15.

Meski kalah, BNI tetap lolos ke final lantaran mencatat lima kemenangan dan sekali kalah. Di final yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, 5 Mei mendatang, BNI akan menghadapi Palembang Bank Sumsel Babel. Sementara Samator akan bertemu Jakarta Sananta Indocement untuk memperebutkan tempat ketiga dan keempat.