Sukses

Cuaca Thailand Panas, Pancuran dan Kolam Renang Jadi Favorit

Cuaca panas di Bangkok menjadi kendala skuat Chelsea. Pancuran air dan kolam renang jadi tempat favorit para pemain The Blues.

Klub papan atas Liga Premier Chelsea telah memulai perjalanan tur pramusimnya di Asia dengan mengunjungi Thailand. Dalam kunjungannya ke Negeri Gajah Putih itu, Chelsea akan menggelar pertandingan ujicoba melawan Singha All-Star XI, Rabu 17 Juli.

Masalah cuaca yang panas sepertinya menjadi kendala skuat asuhan Jose Mourinho ini. Tim official Chelsea menyadari cuaca panas sangat memerlukan pengaturan kondisi yang baik bagi para pemain, dan air berperan penting untuk mendinginkan suhu tubuh dan juga untuk menjaga agar tak mengalami dehidrasi.

Di tempat latihan skuat The Blues di lapangan Sekolah Internasional Bangkok sengaja didirikan gazebo tepat di belakang gawang. Tak hanya itu, di lokasi tak jauh dari situ disediakan pancuran air dan kolam renang yang bisa dipakai para pemain saat mereka membutuhkannya. Sarana itu tak disia-siakan. Usai latihan pagi, kolam renang yang berada tak jauh dari ruang ganti pemain menjadi tempat paling favorit.

"Di setiap sesi latihan, kami melakukan hal yang berbeda dan semua orang dalam kondisi bugar. Tapi, saya tidak memiliki masalah dengan cuaca panas ini," komentar gelandang Chelsea asal Belgia Kevin de Bruyne, Selasa (16/7/2013).

Kepala lapangan Chelsea Jason Griffin, seperti ditulis situs resmi klub, ditugaskan lebih dulu ke Bangkok sebelum tim The Blues. Jason memastikan lapangan di Sekolah Internasional Bangkok dalam keadaan sempurna.

"Di sini berbeda dengan di Amerika Serikat, tugas saya di sana memasang rumput di atas lapangan baseball," ujarnya.

Menurut  Jason Griffin, di Bangkok fasilitasnya biasa digunakan untuk sepakbola. Dia ditugaskan untuk memperhatikan segalanya, termasuk memastikan garis lapangan dibuat dengan baik dan rumputnya disiangi dan disiram, karena itulah kunci di tengah cuaca panas ini.

"Dari apa yang saya dengar, lapangan ini adalah yang terbaik di Thailand dan ini memang sangat bagus. Untuk lapangan yang digunakan dua sesi latihan per hari, ini sangat bagus," ujarnya.

Griffin juga sempat mengunjungi Stadion Rajamangala. Lagi-lagi, Jason diminta untuk memastikan lapangannya disiram dengan baik.

"Kuncinya adalah membuatnya lembut dan sebasah mungkin sehingga agak licin," katanya.

Griffin menambahkan, di Bangkok salah satu kondisi yang sulit untuk diperbaiki adalah soal hujan deras yang sempat mengancam sebelum sesi latihan kemarin sore. Awan gelap disertai petir yang sambar menyambar di langit tempat latihan.

"Tapi untungnya semuanya berhenti tak lama sebelum sesi latihan dimulai, dan ketika itu, tinggal tersisa gerimis," katanya. (*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.