Sukses

Islamic Solidarity Games akan Diliput Al Jazeera

Stasiun televisi ternama Al Jazeera akan meliput kegiatan olahraga Islamic Solidarity Games (ISG) III di Palembang.

Perhelatan olahraga Islamic Solidarity Games (ISG) III di Palembang akan diliput stasiun televisi ternama Al Jazeera. Menurut Ketua Panitia Pelaksana ISG (InaISGOC) Sumsel, Muddai Madang, Sabtu (31/8/2013), panitia telah mendapatkan konfirmasi dari Al Jazeera soal keikutsertaan meliput ISG, yang akan digelar dari 22 September hingga 1 Oktober 2013.

Kehadiran stasiun televisi berbahasa Arab dan Inggris yang berbasis di Doha, Qatar, ini tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi tuan rumah Sumatra Selatan. "Setidaknya melalui stasiun televisi internasional ini, Palembang akan dikenal di dunia intenasional berkat menjadi tuan rumah ISG," katanya.

Selain Al Jazeera, kata dia, Palembang juga akan didatangi personel dari Starsport dan Worldsport yang juga ingin meliput ajang akbar pertemuan negara-negara Islam anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ini. Untuk itu, penyelenggara telah menyiapkan Pusat Media Center atau Main Press Center (MPC) di Gedung Bank Sumsel Babel, kawasan Jakabaring.

"Akan digunakan satu lantai di Gedung Bank Sumsel yang khusus untuk melayani kebutuhan wartawan, baik media cetak maupun elektronik, dengan dilengkapi peralatan teknologi informasi," katanya.

Al Jazeera menjadi populer setelah serangan 11 September 2001 karena menyiarkan rekaman pernyataan Osama bin Laden dan pimpinan al-Qaeda lainnya. Al Jazeera diperkirakan memiliki 50 juta pemirsa yang tersebar di seluruh dunia.

Sementara itu, sebanyak 38 negara telah memastikan sebagai peserta ISG, yakni, Aljazair, Azerbaijan, Brunei Darussaslam, Burkina Fasao, Mesir, Guyana, Indonesia, Iran, Irak, Kuwait, Libya, Maladewa, Maroko, Malaysia, Oman, Pakistan, Palestina, Qatar, Arab Saudi, Sudan, dan Suriah.

Kemudian, Tajikistan, Turkmenistan, Turki, Uni Emirat Arab (UEA), Uganda, Yaman, Guinea, Mauritania, Gambia, Nigeria, Yordania, Togo, Pantai Gading, Senegal, Kamerun, Monzambik, dan Lebanon. Empat negara yang masih dinantikan konfirmasinya hingga Sabtu, yakni Gabon, Tunisia, Somalia, dan Jibuti.(Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini