Ini Alasan Ronaldo Bilang Tak Bahagia di Madrid

Cristiano Ronaldo santer diberitakan akan meningalkan Santiago Bernabeu pada tahun 2012 tepatnya usai melawan Granada pada pertandingan La Liga pada awal September. Saat itu pemain internasional Portugal ini mengungkapkan kalau dirinya merasa tidak bahagia.

Ada beberapa teori. Sebagian berspekulasi, Ronaldo tak bahagia karena perlakuan klub kepada rekan dekatnya, Kaka, Ricardo Carvalho, dan Fabio Coentrao. Teori lain, Ronaldo tak suka dengan wawancara Marcelo yang lebih menjagokan kiper Iker Casillas untuk meraih gelar Ballon d'Or.

Ronaldo juga mungkin merasa belum benar-benar dicintai suporter Los Blancos. Sebab mantan pemain Manchester United itu sempat beberapa kali dikecam suporter karena penampilannya dianggap tak memuaskan, terutapa pada musim 2010/11. Kini CR7 menjawabnya.

“Hari itu (setelah lawan Granada) saya sedikit sedih. Hal itu normal dan manusiawi. Mungkin saya tak boleh mengucapkannya di depan publik, tapi saya manusia yang bisa berbuat salah. Namun itu adalah masa lalu. Saya merasa baik sekarang dan ingin di klub ini selama beberapa tahun ke depan,” katanya.

“Saya orang yang ambisius dan tak ingin membuat batasan. Saya akan mencoba untuk membuat 200 gol lagi selama empat atau lima tahun ke depan. Madrid adalah klub terbaik di dunia. Jika Anda meninggalkan Real Madrid, tidak ada lagi tujuan lain karena Anda sudah berada di puncak,” jelasnya.