Sukses

Resolusi Mike Tyson 2014: Menjadi Rendah Hati dan Positif

Sosok legenda tinju dunia kelas berat Mike Tyson, tak bisa dilepaskan dari sepak terjang perilakunya di luar ring. Apa resolusinya di 2014?

"Setiap orang mempunyai masa lalunya sendiri. Dan setiap orang berhak memulai lembaran hidupnya yang baru," itulah yang dikatakan mantan juara tinju kelas berat sejati Mike Tyson dalam suatu wawancara di awal tahun baru 2014. Di tahun baru ini Mike Tyson pun mencanangkan sebuah resolusi.

Mike Tyson yang bernama asli Michael Gerard Tyson mempunyai pengalaman hidup yang penuh warna, tak sekadar hitam dan putih. Pada suatu masa, Tyson sempat mengenyam segala kesuksesan hidup yang penuh dengan gelimang gelar, uang, harta, dan wanita.

Realita itu dialaminya setelah Tyson ditangani pelatih tinju legendaris Cus D'Amato. Namun sang pelatih tak sempat menyaksikan anak asuhannya menjadi bintang, karena meninggal dunia 1986.

Sejak tahun inilah Mike Tyson merengkuh berbagai gelar tinju kelas berat dunia. Tyson pun bertingkah pongah di luar aktivitas pertarungannya di dalam ring tinju. Kehidupan pribadi petinju kelahiran 30 Juni 1966 ini labil diombang-ambingkan gelombang pasang surut godaan orang yang sedang sukses berjaya.

Di waktu yang lain, petinju yang dijuluki Si Leher Beton itu pun sempat mengalami kejatuhan dan masa-masa yang amat sulit yang tergolong ekstrem setelah menyatakan pensiun 2005. Tyson yang kaya raya itu pun bahkan pernah dinyatakan bangkrut. Utang-utangnya menumpuk. Sang mantan juara tinju dunia itu sempat hidup menjadi gelandangan.

"Saya tidak ingin menghina olahraga dengan tampil sekadarnya, hanya berjuang untuk menerima honor. Pada saat itulah, saya sempat kecanduan dan sering mengamuk. Sejak itulah sejatinya saya mulai berjuang untuk ketenangan hati. Kadang berhasil, tapi di saat yang lain gagal," ungkap Tyson seperti ditulis New York Times 3 Januari 2014.

Dalam wawancara tentang resolusi Mike Tyson 2014, petinju yang telah memeluk Islam sebagai keyakinan keimanannya itu mengatakan keinginan menjadi baik muncul dari dalam diri sendiri. Tak ada dorongan dari orang lain.

"Hati nurani saya telah menyelamatkan saya dari penurunan moral kehidupan saya dan gaya hidup hedonistik yang egois. Bahkan ketika aku hanyalah seorang anak antisosial, mencuri, dan hidup liar di Brownsville di Brooklyn. Pada titik terendahku, aku masih akan keluar dari diriku sendiri dan memikirkan efek dari tindakan yang telah kuperbuat pada orang lain," ungkapnya.  



"Kini aku sangat beruntung memiliki istri yang sangat luar biasa dan juga anak-anak di sekitarku," ungkap Tyson yang memiliki nama Islam Malik Abdul Aziz.

Tyson mengaku dalam kehidupan lima tahun terakhirnya, telah memulai banyak hal baru yang positif, mulai dari menulis buku, main film, dan membuat film dokumenter untuk HBO dan Fox Sport. Meski pada Agustus silam sempat minum alkohol lagi.

"Kali ini, setelah minum selama dua atau tiga hari, aku sadar lagi. Aku tidak menunggu ada intervensi dari orang lain. Setelah bertahun-tahun menjalani terapi aku telah belajar banyak untuk mengalahkan diri sendiri. Aku ingat, bahwa jika aku kambuh itu merupakan bagian dari pemulihanku," kata Tyson.

"Kondisiku kini adalah yang terbaik yang pernah kurasakan. Aku ada di jalan menuju kerendahan hati. Aku tak sabar lagi resolusi terbaikku di tahun 2014 menjadi kenyataan," ungkapnya.

Mike Tyson akhir Desember lalu ditolak masuk Inggris, ketika dirinya ingin mempromosikan bukunya: Mike Tyson - Undisputed Truth dan juga film dokumenter terbarunya, Being: Mike Tyson.

Seperti ditulis The Mirror akhir Desember lalu, Mike Tyson mengungkapkan kekecewaan yang luar biasa karena tak mendapatkan ijin masuk Inggris karena alasan kasus hukum yang pernah dilakukan Tyson di masa lalu.

"Aku superkecewa. Tapi itu hanya kendala lain. Insya Allah Inggris akan melihat kekonyolan dari kasus ini. Saya menghormati hukum dan saya tidak akan mencoba untuk melawannya," ungkapnya.


Baca Juga:
WAGs Cantik Persib Rela Suaminya Dikerubuti Perempuan
Hanya 1 Orang Indonesia yang Bisa Sentuh Piala Dunia, Siapa Ya?
Nakalnya Bintang Madrid Usai Ditarik Keluar Lapangan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.