Anti-Klimaks di Giuseppe Meazza

Liputan6.com, Milan: Partai Inter Milan kontra Barcelona tidak berjalan sesuai dengan gembar-gembor yang membahana. Dalam partai pembuka penyisihan Grup F Liga Champions yang dimainkan di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (16/9) atau Kamis dini hari WIB, kedua kesebelasan bermain 'kacamata' alias 0-0.

Barca yang turun tanpa Andres Iniesta menggebrak di menit pertama. Penetrasi Lionel Messi dan dilanjutkan dengan tendangan mendatar mampu ditangkap Julio Cesar. Peluang emas tim tamu diperoleh Ibra pada menit kedelapan yang lolos dari jebakan offside. Sayang tendangan voli kaki kirinya melambung. Satu menit kemudian sundulan Messi dihalau Cesar.

Peluang pertama Inter diperoleh satu menit sebelum setengah jam babak pertama berjalan. Namun tendangan Diego Milito bisa dimentahkan Victor Valdes. Itulah peluang terbaik Inter yang lebih banyak ditekan lawannya di babak pertama. Sedangkan Barca memiliki dua kesempatan sebelum istirahat. Pertama tendangan Seydou Keita yang melenceng dan tembakan Messi yang ditepis Cesar.

Permainan di babak kedua lebih monoton meski dibuka oleh peluang yang tidak mampu dimaksimalkan Wesley Sneijder. Meski menguasai lini tengah namun serangan pasukan Pep Guardiola terlalu lunak untuk diredam Lucio dkk di depan gawang Inter.

Nerazzurri juga demikian. Walau Jose Mourinho memasukkan Dejan Stankovic untuk menggantikan Sulley Ali Muntari yang jadi kartu mati, permainan Nerazzurri juga tidak kunjung hidup. Guardiola coba memecah kebuntuan dengan menurunkan Andres Iniesta namun tidak juga membuahkan hasil. Demikian pula denga pergantian Mario Balotelli yang menggantikan Milito. Sampai wasit meniup peluit panjang kebuntuan tidak juga bisa dipecahkan.

Susunan pemain:
Inter Milan: Julio Cesar; Maicon, Lucio, Walter Samuel, Cristian Chivu; Sulley Ali Muntari, Thiago Motta, Javier Zanetti, Wesley Sneijder; Samuel Eto'o, Diego Milito.
Barcelona: Victor Valdes; Dani Alves, Carles Puyol, Gerard Pique, Eric Abidal; Toure Yaya, Xavi, Seydou Keita; Lionel Messi, Zlatan Ibrahimovic, Thierry Henry.
Wasit: Wolfgang Stark (Jerman).

Sementara itu, masih dari Grup F, Dynamo Kiev bangkit setelah sempat tertinggal lebih dulu dari Rubin Kazan. Bermain di kandang sendiri, Stadion Lobanovsky Dynamo, klub Ukraina itu tertinggal gol berkat gol Alejandro Damian Dominguez di menit ke-25.

Dinamo bangkit di 20 menit terakhir, dimulai gol Ayila Yussuf pada menit ke-71. Pada menit ke-79 Dynamo membalikkan keadaan berkat gol dari Gerson Magrao. Tiga poin yang membuat Dynamo memimpin Grup F akhirnya dilengkapi gol Oleh Husyef lima menit sebelum permainan bubar.(DIM)