Fans Berulah, Klub Kena Getah

Liputan6.com, Zurich: Pada Kamis, 29 Oktober 2009, Komisi Kontrol dan Disiplin UEFA memutuskan menjatuhkan sanksi dan penalti poin bagi wakil Kroasia, Dinamo Zagreb menyusul kerusuhan serius yang dilakukan fans Modri—julukan Dinamo Zagreb—saat matchday kedua penyisihan Grup A UEFA Europa League yang berlangsung di Stadionul Dan Paltinisanu, Timisoara, Rumania, 1 Oktober lalu.

Dalam pertandingan yang dimenangkan Zagreb dengan skor 0-3 itu, para pendukung klub asuhan Krunoslav Jurcic itu dituding telah membuat kerusuhan dalam skala serius sebelum, selama, dan sesudah pertandingan itu berlangsung. Seusai laga pihak kepolisian setempat sempat menahan 30 suporter Modri.

Alhasil, Dinamo Zagreb dijatuhi hukuman yaitu kewajiban menggelar dua partai penyisihan grup lainnya, menjamu Ajax Amsterdam (5/11) dan Timisoara (17/12), dalam stadion yang tertutup alias tanpa penonton. Selain itu, jumlah poin Dinamo Zagreb juga dikorting tiga angka. Karenanya, Zagreb terlempar ke posisi juru kunci klasemen Grup A.

Kubu Modri masih diberi kesempatan untuk terbebas dari hukuman dan penalti poin tersebut asalkan mengajukan upaya banding maksimal tiga hari setelah keputusan Komisi Kontrol dan Disiplin UEFA itu diterima. (MEG)