Sukses

Wenger Berharap Spirit 2006

Datang ke kandang macan, Estadio do Dragao, markasnya Porto, kondisi Arsenal compang-camping. Arsene Wenger berharap anak-anak asuhannya berkaca pada keberhasilan The Gunners empat tahun lalu.

Liputan6.com, Porto: Satu lagi wakil Inggris akan berlaga di babak 16 besar Liga Champions. Arsenal mencoba akan mengikuti jejak Manchester United dengan meraih hasil positif saat berkunjung ke Estadio do Dragao, markasnya FC Porto, Rabu (17/2) malam nanti. Sayangnya, kondisi The Gunners compang-camping. Lima pemain intinya absen (Baca: Arsenal Tanpa Lima Pemain Inti).

Karena itu, manajer Arsenal, Arsene Wenger berharap Francesc Fabregas dapat berkaca dan meniru pada pengalaman dan keberhasilan tim empat tahun lalu. Ketika itu, pasukan Wenger pun tampil jauh dari kata utuh. Sebelum berhasil melaju ke babak final di Paris, di babak 16 besar, Arsenal menggulingkan tim raksasa, Real Madrid. Padahal, The Gunners tampil tanpa tiga pemain intinya, Ashley Cole, Dennis Bergkamp, dan Sol Campbell.

“Kami butuh membangkitkan kembali semangat tersebut. Kami butuh pengorbanan. Anda tidak bisa datang ke Porto dan berharap mendapat laga yang mudah untuk dilewati. Kami butuh tampilan sangat spesial. Kita tidak dapat lolos dari babak 16 besar hanya dengan menyajikan permainan yang biasa-biasa saja,” tegas Wenger.

Menyikapi absennya William Gallas, Wenger memberi sinyal akan menurunkan Campbell. “Kami masih mempunyai (Mikael) Silvestre. Tapi, jika ia bermain, maka di jantung pertahanan, kami mempunyai dua pemain kidal. Lagipula, klami merekrut Sol (Campbell) dengan pertimbangan ia mempunyai segudang pengalaman,” ujarnya.

Andaikata Campbell diturunkan, boleh jadi dengan usianya yang kian uzur ia akan kewalahan menandingi kecepatan striker Porto, Falcao. Namun, Wenger lebih konsen dengan tugas berat yang akan dihadapi Lukasz Fabianski menyusul absennya Manuel Almunia.

Kiper Polandia berusia 24 tahun ini baru tampil sebagai starter lima kali di sepanjang musim ini. Tiga di antaranya berakhir dengan kekalahan. Wenger pun masih ingat dengan blunder Fabianski yang membuat Arsenal kalah dari Chelsea di semifinal FA Cup tahun lalu.

Meski demikian, “Saya percaya penuh pada Fabianski. Talentanya luar biasa. Memang, ia kurang pengalaman seperti yang terjadi di laga lawan Chelsea. Namun, yang penting, ia sangat potensial,” puji Wenger.(MEG/The Times)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.