Sukses

Tiket Final Champions Melangit

Suporter Manchester United dan Barcelona yang hendak menyaksikan partai final Liga Champions di Wembley siap-siap gigit jari. Tiket masuk meroket hingga 20 kali lipat atau lebih dari 120 juta rupiah.

Liputan6.com, London: Suporter Manchester United dan Barcelona yang hendak menyaksikan langsung partai final Liga Champions siap-siap gigit jari. Pasalnya, tiket partai final di Wembley Stadium, London, Inggris, meroket hingga 20 kali lipat dari harga asli.

Kursi pertandingan partai puncak kompetisi antarklub tertinggi di Eropa itu rata-rata dihargai 8.494 pound atau mencapai Rp 120 juta lebih. Kenaikan harga ini dinilai gila-gilaan dan fans sejati dari kedua klub khawatir kalah bersaing dengan orang-orang berkantong tebal yang hanya mengincar gengsi semata.

Stadion kebanggaan masyarakat Inggris itu menyediakan 86 ribu tempat duduk untuk partai final yang digelar pada Minggu, 28 Mei nanti. Masalahnya, UEFA diklaim terlibat mengontrol distribusi tiket ini dan hanya menyatakan akan menindak tegas para calo.

Jumlah kursi di Wembley diyakini tidak akan sanggup menampung dua tim raksasa Inggris dan Spanyol tersebut. MU misalnya yang mendapat jatah 25 ribu lembar tiket, secara reguler partai kandang mereka dihadiri 76 ribu suporter. Dengan jatah yang sama Barcelona mampu mengundang 99 ribu suporter setiap bertanding di Nou Camp.

Sebanyak 25 ribu lembar lainnya menjadi jatah keluarga besar UEFA. Termasuk di dalamnya pengurus dan jatah perusahaan sponsor utama. Sisanya, sebanyak 11 ribu, akan dijual ke pemenang undian yang sudah dimulai sejak Februari lalu.

Pada awalnya, suporter kedua kesebelasan sudah kecewa karena tiket termurah yang dijual 176 pound Rp 2,5 juta. Kekecewaan memuncak ketika melihat harga jual di sebuah situs penjualan tiket online di Inggris menawarkan kursi di Wembley senilai 7.080 pound atau Rp 100 juta lebih. Perusahaan jasa penjualan tiket online di Spanyol menaikkan harga tiket seharga 140 pound menjadi 8.494 pound atau Rp 120 juta lebih.(DIM/The Sun)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.