Dua Gol Lopicic Bawa PBFC Taklukkan Semen Padang

Gresik United vs Pusamania Borneo — Gelandang serang Pusamania Srdan Lopicic berduel dengan striker Gresik United Herman Dzumafo (Liga Indonesia)

Liputan6.com, Samarinda - Srdan Lopicic menjadi pahlawan PBFC dalam laga lawan Semen Padang dalam leg pertama semifinal Piala Jenderal Sudirman, Minggu (10/1/2016) di Stadion Segiri. Gol penalti pemain asal Montenegro itu membuat Tim Pesut Etam punya modal bagus menghadapi leg kedua.

Bermain sebagai tim tamu Semen Padang justru mengambil inisiatif permainan. Peluang pertama langsung didapat Yoo Hyun-Koo melalui tendangan bebasnya yang mengarah ke sudut gawang. Beruntung kiper Galih Sudaryono melakukan tepisan gemilang.

Peluang pertama dimiliki tuan rumah pada menit ketujuh. Sayangnya sundulan Jajang Mulyana memanfaatkan tendangan bebas dari Srdan Lopicic belum tepat sasaran.

Kemelut terjadi pada menit ke-10 di mulut gawang Semen Padang. Tapi pemain rumah gagal memanfaatkannya menjadi gol.

10 menit kemudian PBFC mengancam melaluI Arpani yang melakukan solo run dari tengah lapangan. Sayangnya tendangan Arpani masih bisa diantisipasi pertahanan Tim Kabau Sirah.

Pada menit ke-36, Sultan Samma menchip bola dari dalam kotak penalti. Sayangnya tendangannya melenceng tipis dari gawang yang dikawal Jandia Eka Putra.

2 dari 2 halaman

Babak Kedua

PBFC vs Semen Padang (Liputan6/Abdillah)

Peluang pertama di babak kedua dimiliki PBFC pada menit ke-47. Namun sundulan Srdan Lopicic masih melenceng tipis.

Serangan PBFC langsung dibalas Semen Padang semenit kemudian. Sayangnya James Koko Lomell yang sudah berdiri bebas melakukan tendangan yang kurang kencang sehingga mudah ditangkap Galih.

Jajang Mulyana membuang peluang emas pada menit ke-49. Ia gagal menyundul bola hasil umpan silang Terens.

Herman Dzumafo punya peluang pada menit ke-53. Namun tendangannya dari sudut sempit di dalam kotak penalti masih bisa diselamatkan Jandia Eka Putra.

Hendra Bayauw dengan kelincahannya menyisir sisi kiri pertahanan PBFC pada menit ke-63. Tapi tendangan pemain timnas Indonesia itu masih terlalu lemah.

Hamka Hamzah melakukan tendangan bebas terarah pada menit ke-70. Namun Jandia Eka Putra kembali menepis sehingga hanya menghasilkan tendangan bebas.

Kerjasama Dzumafo dan Lopicic membuat Sutan Samma punya peluang emas. Sayangnya tendangannya masih melenceng meski ia sudah berdiri bebas di mulut gawang.

Tuan rumah mendapat hadiah penalti pada menit ke-77 setelah Dzumafo dijatuhkan Hengky Ardiles. Tanpa kesulitan Lopicic menaklukkan Jandia dan membawa PBFC unggul 1-0.

Petaka datang untuk tim yamu pada menit ke-88. Vendry Mofu yang sudah mendapat kartu kuning diusir wasit setelah melanggar Ade Chandra dengan keras.

PBFC terus melakukan tekanan meski sudah unggul satu gol. Akhirnya gol kedua diciptakan Lopicic pada injury time melalui serangan balik cepat.

PBFC: Galih, Diego, Hamka, Gancev, Rizky, Arpani, Sultan, Ponaryo, Terens Lopicic, Jajang

Semen Padang: Jandia, Hengki, Saepuloh, Alhadji, Satrio Leo, Yoo, Vendry, Adi Nugroho, James Koko, Nur Iskandar