Sukses

'Messi Kantong Keresek' Bakal Ikuti Jejak Martunis?

Belum diketahui dari mana negara asal 'Messi Keresek'.

Liputan6.com, Jakarta - Masih ingat Martunis? Bocah asal Nangroe Aceh Darussalam itu kini menjadi anak angkat pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Mereka dipertemukan lewat tragedi tsunami yang melanda Aceh 2004 lalu.

Kisahnya bermula saat Martunis ditemukan terdampar usai terseret derasnya tsunami Aceh. Saat ditemukan, Martunis tengah mengenakan kostum tim nasional (timnas) Portugal bernomor punggung 10 milik sang kapten Rui Kosta. Namun bukan kostum resmi, melainkan kostum 'abal-abal' alias KW.

Kostum ini masih tersimpan rapi di lemari Martunis hingga saat ini. (Selengkapnya baca di sini.)

Momen penyelamatan Martunis mendunia. Tayangan tersebut juga menarik perhatian skuat Timnas Portugal, termasuk Ronaldo. Mantan pemain Manchester United itu bahkan rela terbang ke Aceh untuk bertemu langsung dengan Martunis dan hubungan mereka terus berlanjut hingga kini.

Baru-baru ini, cikal bakal kisah Martunis juga kembali ditemukan. Seorang bocah yang tengah mengenakan kostum timnas Argentina bernomor 10 milik Lionel Messi kini menjadi viral di jejaring sosial. Sosoknya mencuri perhatian karena kostum yang dikenakan berbahan kantong keresek.

Belum bisa dipastikan asal bocah malang tersebut. Awalnya, ada yang mengklaim 'Messi Keresek' berasal dari Irak. Namun belakangan bloger Turki menyatakan bocah tersebut berasal dari negaranya.

Tidak hanya netizen yang dibuat penasaran. Seperti dilansir The Sun, sang pemilik nomor, Lionel Messi, juga ternyata mulai mencari tahu 'Messi Keresek'. "Kami dapat DM (pesan langsung) dari tim Leo (Lionel Messi). Mereka ingin tahu lebih jauh mengenai keberadaan bocah ini sehingga Leo bisa merencanakan sesuatu untuk dia RT & spread (retweet dan sebarkan),” tulis akun Messi10stats.

Saat ini, penelusuran mengenai keberadaan bocah tersebut masih terus dilakukan. Bila benar-benar asli, bukan tidak mungkin kisah Martunis-Ronaldo bakal berlanjut dengan kisah Messi-Messi Kresek.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini