Sukses

Ridwan Kamil Minta Ciri Khas Persib Kembali Muncul

Kang Emil minta pelatih Persib agar bisa meracik lagi tim dengan cara-cara yang lebih baik.

Liputan6.com, Jakarta Walikota Bandung Ridwan Kamil mengkritik penampilan Persib Bandung. Tim berjuluk "Maung Bandung" ini kini tengah bertarung di ajang Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo.

Di sela-sela acara HUT ke-20 Liputan6 SCTV beberapa waktu lalu, pria yang akrab disapa Kang Emil ini, menilai performa Persib sekarang ini agak kurang maksimal. Terkait dengan itu, Kang Emil meminta pelatih Persib saat ini Dejan Antonic agar bisa meracik lagi tim dengan cara-cara yang lebi baik.   

 

Baca Juga

  • Mesin Bermasalah, Ini Harapan Rossi di Seri Selanjutnya
  • Manajer Timnas Inggris Menolak Latah Bicara Mourinho
  • Kenali Sisi Lain Zlatan Ibrahimovic


"Yang paling susah itu memang meramu dream team. Waktu Indonesia Super League (ISL) 2014, dream team-nya udah paling bener. Di tengahnya ada Konate, sekarang agak lemah di situ. Umpan bola dan tiktak-tiktaknya masih kurang," kata Kang Emil.

Kang Emil menyebut penampilan Persib di ajang TSC 2016 masih kurang optimal. Dia berharap Dejan bisa membuat ramuan yang menjadi ciri khas Persib, yakni bermain lebih strategis dan taka-tikinya lebih bagus.

Disinggung soal kehadiran pemain asing di skuat Persib sekarang ini, Kang Emil menyebut bahwa perkerutan seperti itu ada plus minusnya, tidak semua pemain impor tersebut, tampil bagus. Pria 44 tahun in menyebut kualitas pemain asing itu, minimal harus imbang dengan kemampuan pemain lokal.   
    
"Jumlah pemain asing maksimal 3 atau 4 orang, jangan lebih dari itu. Idealnya, suatu saat nanti tidak usah lagi ada pemain asing. Kalau pembinaan di Indonesia sudah bagus dari bawahnya," katanya.
    
Namun, Kang Emil juga meminta manajemen memilih pemain asing yang benar-benar baik dan berkualitas. Banyak pemain seperti itu datang dari Afrika.

"Yang saya sesalkan adalah gelandang tengah Persib, Konate, yang pindah ke Malaysia. Padahal, dia itu keren banget," ujar Kang Emil.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.