Dicoret Timnas Prancis, Benzema Juga Dikecam

Liputan6.com, Jakarta Karim Benzema ketimpa sial dua kali. Tak hanya dicoret timnas Prancis, Benzema juga mendapatkan kecaman gara-gara serang pelatih Didier Deschamps. Seperti diberitakan sebelumnya, pemain keturunan Aljazair itu kecam Deschamps yang sudah mencoretnya dari timnas Prancis.

Dia mengatakan, Deschamps melakukan itu gara-gara tunduk dengan desakan sekelompok orang rasis. Komentar Benzema ini malah tidak mendapatkan simpati utamanya dari kalangan politisi di Prancis.

Terlebih, Benzema juga sebelumnya pernah diskors dari timnas Prancis gara-gara tuduhan pemerasan terhadap rekannya sendiri Mathieu Valbuena terkait video porno.

"Kata-kata dia tak bisa dibenarkan dan diterima," ujar Menteri Olahraga Prancis, Thierry Braillard seperti dikutip Marca.

Mantan Perdana Menteri Prancis, Francois Fillon juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap komentar Benzema yang menuding Deschamps rasis.

"Ini tak bisa dibiarkan. Deschamps orang berdaulat, orang-orang sering menyinggung soal ras, agama dan etnis dan itu tidak bagus," katanya.

Komentar lebih keras dilontarkan Nathalie Kosciusko, anggota parlemen Prancis yang menyebutkan jika Benzema pemain medioker.

Benzema sendiri memang bukan pemain biasa. Bersama Prancis, Benzema sudah cetak 27 gol dari 81 kali penampilannya. Les Bleus bakal benar-benar kehilangan ketajaman tanpa Benzema.