Sukses

Modric Menangis, Ronaldo Enggan Rayakan Sukses Portugal

Ronaldo ingin menjaga perasaan Modric, rekan setimnya di Real Madrid.

Liputan6.com, Paris - Portugal sukses mengalahkan Kroasia di babak 16 besar Piala Eropa 2016 melalui gol tunggal Ricardo Quaresma waktu ekstra. Namun, sukses itu tidak membuat kapten Portugal, Cristiano Ronaldo merayakannya dengan sukacita.

Ronaldo mengaku tetap senang Portugal lolos ke perempat final Piala Eropa 2016, tapi dia menahan diri untuk merayakan secara berlebihan. Di skuat Kroasia terdapat nama Luka Modric, rekan setim Ronaldo di Real Madrid.

Baca Juga

  • Maradona: Jangan Tinggalkan Argentina, Messi!
  • Terdepak dari Euro 2016, Inggris Jadi Bahan Olok-olok
  • Pembalap Ini Bantu Jack Miller Taklukkan Sirkuit Favorit Rossi

Modric amat terpukul dengan kekalahan tersebut, padahal Kroasia cukup mendominasi permainan atas Portugal. Gelandang berusia 30 tahun itu menangis setelah wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai.

"Tentu, saya senang bahwa kami mengalahkan Kroasia. Namun, saya tidak bisa merayakannya di lapangan, karena sahabat saya Luka Modric menangis," ungkap Ronaldo, seperti dilansir 101 Great Goals.  

"Itu menjadi tugas saya untuk membuat nyaman seorang sahabat," tutur penyerang berusia 31 tahun ini.  

Perjalanan Portugal di Euro 2016 selanjutnya bakal diadang Polandia di babak perempat final. Berdasarkan materi pemain, Selecao lebih difavoritkan untuk melaju ke semifinal ketimbang Robert Lewandowski dan kawan-kawan.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini