5 Bek Muda Tangguh Incaran MU

1. José Giménez

Klub: Atlético Madrid

Usia: 22 tahun

Statistik: 67 % memenangkan duel udara pada musim 2015/16

Tak ada yang tahu mengapa José Giménez jarang dimainkan pada musim ini di Atletico. Padahal sebelumnya dia tampil gemilang di lini belakang Los Rojiblancos.

Mourinho akan kesulitan menemukan pemain yang lebih baik dari wonderkid Uruguay tersebut karena Gimenez punya banyak kelebihan. Kemampuannya dalam duel udara akan sangat membantu Eric Bailly jika keduanya dipasangkan di jantung pertahanan MU.

2. Aymeric Laporte

Klub: Athletic Bilbao

Usia: 22 tahun

Statistik: 54 % menang dalam duel udara musim ini.

Harga Laporte meningkat dalam enam bulan setelah banyak klub besar menginginkan jasanya. Saat ini pemain Prancis tersebut dihargai 65 juta euro dalam klausul buy-backnya.

Laporte masih muda dan akan bersinar jika jatuh di tangan pelatih yang tepat. Jasanya akan menolong tim dari permainan inkonsisten MU selama ini.

3. Wallace

Klub: Lazio

Usia: 22 tahun

Statistik: 44/71 (62%) menang duel udara musim ini

Pemuda bernama lengkap  Wallace Fortuna dos Santos ini menghabiskan dua musim bersama AS Monaco sebagai pemain pinjaman dari tim Portugal Sporting Braga. Selanjutnya dia dijual ke Lazio dengan nilai transfer hanya 9 juta euro.

Pada musim ini dia tampil 19 kali di Serie A dan menyumbangkan satu gol. Dengan postur 191 cm dia mampu jadi tembok yang kokoh untuk MU.

4. Dominique Heintz

Klub: FC Koln

Usia: 23 tahun

Statistik: 103 clearance musim ini

Mungkin pembaca kurang familiar dengan namanya, karena dia juga bukan bek muda terbaik di Jerman. Tapi saat ini semua orang membicarakan bakatnya dan cocok dengan dua kriteria yang dicari Mourinho: postur dan bakat alam.

Heintz punya postur 188 cm dan bisa dimainkan sebagai bek kiri. Musim ini saja dia sudah tampil sebanyak 24 kali di Bundesliga dan tiga kali di ajang DFB Pokal.

5. Presnel Kimpembe

Klub: Paris Saint-Germain

Umur: 21 tahun

Statistik: 56% menang duel musim ini

Pemain ini debut di Liga Champions pada leg pertama 16 besar melawan Barcelona. Dia mampu mengatasi Lionel Messi dengan menekelnya dua kali dalam waktu 10 detik.

Bakatnya sebagai bek murni terlihat pada saat itu namun PSG harus angkat koper dari Liga Champions karena dilibas 6-1 pada leg selanjutnya. Mourinho akan senang jika memiliki pemain seperti Kimpembe yang penuh percaya diri menjegal penyerang lawan.